Kamis, 3 Agustus 2023 – 15:00 WIB

Jakarta – Seorang pelaku pencurian motor (curanmor) yang sudah melakukan aksinya sejak berusia 17 tahun membagikan sejumlah hal mengenai curanmor. Salah satunya terkait informasi yang beredar bahwa kunci setang kanan dianggap mampu mencegah pencurian.

Baca Juga :

TNI AU Buka Suara soal Video Viral Pesawat Jatuh di Jakarta

Dalam video yang dibagikan akun Instagram Humas Polsek Tambora, pelaku curanmor tersebut diinterogasi langsung oleh Kapolsek Tambora, Kompol Putra Pratama. Kepada Putra, pelaku tersebut mengaku kunci setang kanan maupun kiri sama-sama mudah dibobol.

Ilustrasi penangkapan pelaku kejahatan.

Photo :

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Baca Juga :

Sepeda Motor yang Jumlahnya Sangat Terbatas Ini Dijual di Indonesia

“Kalau bedanya kunci stang ke kiri dan ke kanan itu sebenarnya sama saja kita ngambilnya, sama-sama enak. Cuma agak susah, nyangkut sedikit doang kalau setang kanan itu,” kata pelaku, dikutip VIVA Otomotif Kamis 3 Agustus 2023.

Pelaku mengatakan kerap membobol kunci sepeda motor menggunakan kunci T atau kunci letter T yang sudah dimodifikasi oleh pelaku.

Baca Juga :

Segera Hadir Kawasaki Ninja HEV, Motor Sport Hybrid Pertama di Dunia

“Caranya cuma pake kunci T, sama buka tutupnya, itu doang udah bisa diabil,” ungkap pelaku

Pelaku berpesan kepada para pemilik motor agar menambahkan pengaman ganda, seperti gembok atau rantai. Selain itu, dia juga menyarankan agar motor dipasang alarm, sehingga saat ada gerakan, motor akan berbunyi.

“Pesannya biar aman, ya pasang kunci ganda gitu kan, sama pasang remote pengaman dengan alarm,” kata dia

Kemudian pelaku curanmor juga berpesan kepada warga agar tidak sembarangan memarkir sepeda motor, seperti di pinggir jalan atau di tempat yang sepi. Dia menyarankan agar sepeda motor diparkir di tempat resmi, sehingga keamanan terjamin.

“Sama juga mengimbau untuk masyarakat, ya naruh motornya juga jangan asal-asal. Kalau bisa itu diparkir di tempat resmi atau di tempat yang aman, sama ditambah kunci ganda tadi, biar tambah aman,” pungkas pelaku

Kompol Putra mengatakan pengakuan dari residivis curanmor ini diharapkan bisa mengedukasi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Putra menegaskan, kejahatan terjadi tidak hanya karena ada niat dari pelaku, tapi karena ada kesempatan dan kondisi lingkungan yang mendukung.

Halaman Selanjutnya

Pelaku berpesan kepada para pemilik motor agar menambahkan pengaman ganda, seperti gembok atau rantai. Selain itu, dia juga menyarankan agar motor dipasang alarm, sehingga saat ada gerakan, motor akan berbunyi.