MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Search for:
  • Home/
  • TIPS/
  • Filter Kabin Mobil Kotor, Siap-siap AC Bermasalah!
Photo Mini 1

Filter Kabin Mobil Kotor, Siap-siap AC Bermasalah!

0 0
Read Time:2 Minute, 25 Second

Selasa, 3 Oktober 2023 – 19:46 WIB

Jakarta, 3 Oktober 2023 – Pada musim panas saat ini, menjaga kabin mobil agar komponen AC tetap berfungsi dengan baik sangat penting.

Baca Juga :

Sosok Valdi Ghifari, Teman Marshella Aprilia yang Sebut Pratama Arhan Miskin

Salah satu faktor penting dalam menjaga kinerja AC adalah merawat filter kabin. Komponen ini memiliki peran utama dalam menyaring udara yang digunakan dalam sirkulasi AC mobil, serta menjaga kebersihan evaporator AC.

Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara mengatakan bahwa filter kabin atau filter AC bertugas untuk menyaring udara di dalam kabin mobil yang telah diubah suhunya oleh AC.

Baca Juga :

Proyek Bandara VVIP di IKN Senilai Rp 4,28 Triliun Mulai Dilelang, Intip Ketentuannya

“Jika filter ini kotor, itu dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penumpang dan bahkan merusak evaporator AC, yang mengakibatkan pendinginan kabin yang tidak optimal dan dapat menjadi tempat perkembangbiakan bibit penyakit,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif.

Baca Juga :

Bersin Terus-Menerus Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius, Ini Cara Mengatasinya

Fungsi filter kabin mirip dengan filter udara, yakni menyaring kotoran, tetapi dengan saluran yang berbeda. Ketika filter kabin menjadi kotor, udara yang masuk ke dalam kabin juga menjadi tidak sehat, karena AC menggunakan sistem sirkulasi tertutup, yang berarti udara yang beredar di dalam kabin saat AC beroperasi tetap sama.

Sayangnya, banyak pemilik mobil lalai dalam memeriksa filter kabin. Beberapa bahkan tidak tahu bahwa filter kabin ada di balik dasbor mobil. Padahal, filter kabin yang kotor dapat memungkinkan debu dan kotoran masuk ke dalam kabin, mengganggu kenyamanan dan dapat memicu masalah pernapasan.

Selain itu, ketika sirip-sirip evaporator AC menjadi kotor akibat filter kabin yang tidak bersih, aliran udara menjadi terhambat, menyebabkan sistem pendingin tidak berfungsi dengan baik, dan suhu di dalam kabin menjadi tidak nyaman.

Spora dan jamur yang masuk ke dalam saluran AC akan tumbuh di evaporator yang lembab dan kotor, menimbulkan bau tidak sedap dan risiko penyakit. Lebih lanjut, evaporator yang kotor dan lembab dapat memicu karat. Jika karat sudah parah, pipa evaporator dapat bocor dan perlu diganti dengan yang baru.

Untuk menjaga kondisi filter kabin, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Pertama, jaga kebersihan kabin mobil, terutama area kaki penumpang depan yang biasanya terhubung dengan filter kabin. Pastikan karpet mobil selalu bersih agar kotoran tidak tercampur dengan udara yang masuk melalui AC mobil.

Bagi yang tidak tahu letak filter kabin atau tidak memiliki pengetahuan teknis, solusinya adalah melakukan servis berkala setiap 6 bulan atau 10.000 km, tergantung pada mana yang tercapai lebih dulu, untuk mengganti filter kabin.

Dalam kondisi normal, rentang waktu ini sudah cukup untuk menjaga kondisi filter kabin dan memastikan AC mobil tetap berfungsi dengan baik.

Halaman Selanjutnya

Sayangnya, banyak pemilik mobil lalai dalam memeriksa filter kabin. Beberapa bahkan tidak tahu bahwa filter kabin ada di balik dasbor mobil. Padahal, filter kabin yang kotor dapat memungkinkan debu dan kotoran masuk ke dalam kabin, mengganggu kenyamanan dan dapat memicu masalah pernapasan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %